Hiatus Yozora Mel Akibat Ancaman Doxxing Penguntit
Sepertinya terdapat masalah kepada kawan VTuber kita, Yozora Mel yang menimbulkan beberapa spekulasi tentang apa yang terjadi.
Ia menerima pesan pelecehan secara anonim melalui akun Twitter beserta email. Ia telah mengonfirmasi bahwa di akun Twitternya, ia menerima beberapa pesan pelecehan seksual serta fitnah sambil memanggil nama asli Mel. Ia telah mencoba untuk membisukan akun-akun tersebut, namun semakin hari semakin bertambah hingga situasinya tidak lagi memungkinkan untuk dibisukan ataupun diblokir, secara dirinya sudah lelah secara mental.
Isi penjelasan dalam Tweet Yozora Mel
Berikut penerjemahan tweet tersebut oleh sukarelawan, Haris Isopropil Metilpropanoat
Terkait perayaan ulang tahun livestream 3D Yozora Mel
Pada tanggal 31 Oktober 2019, sehari sebelum perayaan, Mel menerima satu subjek email yang isinya serupa pada sebelumnya. Nama pengirim email tersebut menggunakan nama kerabat dekat Mel. Ia mencoba mengonfirmasi kepada orangnya langsung dan kerabatnya tidak tahu-menahu terkait email tersebut. Mel merasa takut dan melaporkan kasus ini ke kepolisian dan meminta saran kepada YAGOO dan staff Cover keesokan harinya. Pada hari itu tidak diketahui asal-muasal pengirim emailnya.
Dari orang-orang yang dikenalnya secara pribadi maupun yang memegang jadwal streamnya menyuruhnya untuk mencoba memikirkannya kembali, sedangkan dari pihak kepolisian menyuruhnya untuk membatalkan acara perayaan tersebut.
Semenjak hal itu, informasi yang diperolehnya masih sedikit sehingga pembatalan acara menggunakan alasan “tidak enak badan”
Kondisinya sekarang
Normalnya Mel seharusnya mendapat support dan penindakan lebih lanjut setelah melaporkannya ke kepolisian, nyatanya ia tidak mendapatkan hal itu semua. Mel juga sudah lelah baik badan maupun pikiran untuk mencari langkah lainnya. Akhirnya temannya mengenalkan pengacara kepadanya untuk menindaklanjuti perihal yaitu alasan serta sumber mengapa ia menerima hal-hal tersebut.
Setelah melalui beberapa kesepakatan, ada beberapa tindakan yang diambil untuk mencegah hal serupa terjadi:
- 1. Mengambil tindakan preventif dalam segala hal terkait pemberian data pribadi di manapun
- 2. Mendiskusikan hal terkait kontak perantara Mel terlebih dahulu sebelum kepada Mel langsung.
Lalu, pada Bulan Maret 2020, serangan-serangan pelecehan tersebut menghilang.
Pesan support dari kalian semua
Mel menerima pesan hangat serta fanart berisikan kata “Kami selalu menunggumu” itulah yang menjadi penyelamat dirinya di tengah masalah ini.
Ia berharap dengan adanya pesan ini, kasus yang serupa tidak boleh terjadi. Terutama ia tidak ingin anggota Hololive lainnya merasakan hal yang sama.
Ia juga berpesan untuk tidak menanyakan perihal kasus ini kepada orang yang tidak ada kaitannya sama sekali baik itu “mama”nya selaku ilustrator Mel, juga kepada member Hololive lainnya serta tidak melebih-lebihkan kasus dari yang ia tulis sekarang.
Yozora Mel berterima kasih kepada semua viewers, anggota Hololive, serta staf-staf di Cover corp. Bila situasi memungkinkan, ia akan kembali melakukan live stream seperti biasa.
Tertanda,
Yozora Mel.
Hololive menanggapi dan mengambil langkah tegas
Beberapa hari yang lalu, Cover Corp yang merupakan induk perusahaan dari agensi Vtuber Hololive mengumumkan pernyataan resmi yang berkaitan dengan larangan mengganggu talent VTuber mereka dan memohon para penggemar talent mereka untuk bersikap sewajarnya. Mereka yang tidak mengindahkan pernyataan resmi tersebut akan diancam untuk dilaporkan ke pihak berwajib.
Langkah tegas ini diambil setelah para talenta VTuber milik Hololive mendapatkan pelecehan dari orang yang tak dikenal di dunia internet, yang mengganggu kehidupan nyata para talenta VTuber.
Selain Yozora Mel, banyak juga Vtuber yang mengalami perundungan, pelecahan seksual dan doxxing melalui Internet
Beberapa hal yang turut menjadi pemicu keluarnya statemen setelah Vtuber Kiryu Coco, Shirakami Fubuki, dan Oozora Subaru mendapat kiriman foto genital lelaki dalam pesan pribadi sosial media mereka.
Meskipun mereka sendiri tidak begitu ambil pusing dan malah membuat peristiwa tersebut menjadi bahan konten (seperti Vtuber Kiryu Coco yang menjadikannya bahan konten berita di Asacoco miliknya.) Yozora Mel sampai harus hiatus akibat aksi seorang stalker.
Selain Vtuber dari Hololive, Vtuber independen juga pernah mengalami perundungan dan doxxing seperti Kagura Mea, meski pada akhirnya Kagura Mea sendiri bisamenjaga diri dan kesehatan mentalnya. Hal tersebut tetaplah tidak menyenangkan.
Jangan doxxing dan caper berlebihan.
Mengingat usia trend Vtuber ini masih tergolong muda, pengunjung baru dari para penggemar Vtuber masih belum tahu tata krama yang baik dalam berinteraksi dengan para Vtuber Idolanya. Caper boleh, tapi jangan berlebihan. Apalagi sampai mengganggu Vtuber tersebut.
Peraturan dalam berinteraksi umumnya sudah dipaparkan dalam deskripsi siaran yang bisa dibaca oleh setiap orang. mari buat suasana menyenangkan agar sang Vtuber bisa menghibur kita semua.
Sumber:
Reddit,
Twitter
Grup Vtuber Enthusiast